JAKARTA UTARA
(Wartanasionalraya.com) - Kecamatan Kelapa Gading melakukan penataan pada tiga lokasi di wilayahnya. Penataan kawasan lingkungan tersebut dilakukan sesuai dengan arahan Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
"Untuk penataan kawasan lingkungan tersebut kami usulkan tiga lokasi, dimana masing-masing kelurahan melakukan penataan pada satu lokasi," kata Wakil Camat Kelapa Gading, DTM Rahmat Syahputra.
Rahmat menerangkan dalam kegiatan penataan tersebut pihaknya berkolaborasi dengan semua unsur.
"Tiga kelurahan di Kecamatan Kelapa Gading dibantu warga sekitar berkolaborasi dengan petugas PPSU, SDA, Bina Marga, Lingkungan Hidup, Pertamanan, Dishub, dan Satpol PP secara serentak melaksanakan kerja bakti di titik-titik lokasi penataan kawasan pada tanggal 30 Oktober dan 6 November 2022 lalu. Namun demikian penataan tidak hanya dilakukan saat kerja bakti hari minggu saja, sudah kurang lebih tiga minggu PPSU dan Satgas terkait melakukan perbaikan/penataan lokasi sedikit demi sedikit. Selain dimonitoring tingkat kecamatan, tingkat kota juga melakukan hal yang sama supaya penataan tersebut sesuai dengan arahan Pj Gubernur," ungkapnya.
Kelurahan Kelapa Gading Timur melakukan penataan di
Jalan Perintis Kemerdekaan atau tepatnya di Pintu Gerbang RW 17 sampai dengan Pintu Gerbang RW 03, dimana pada lokasi nampak tanaman yang rimbun tidak terawat, kabel utilitas yang berantakan dan minimnya penerangan di lokasi tersebut.
Untuk Kelurahan Kelapa Gading Barat melakukan penataan di Jalan Bukit Gading Indah RW 05, dimana pada lokasi terdapat banyaknya puing-puing bekas dan tanaman tidak terawat.
Sedangkan Kelurahan Pegangsaan Dua melakukan penataan di Jalan H. Oyar RW 04, dimana pada lokasi setiap hujan datang terjadi genangan, dampak dari inggrit atau jembatan yang menutupi saluran sehingga aliran air tidak dapat berjalan dengan lancar.
"Penataan sudah kami lakukan sejak tanggal 20 Oktober lalu, untuk target selesainya penataan ketiga lokasi tersebut sesuai dengan arahan Bapak Pj Gubernur DKI Jakarta adalah akhir Bulan Desember mendatang. Namun demikian kami berusaha menyelesaikan sebelum waktu yang ditentukan," kata Rahmat.
Rahmat berharap dengan penataan kawasan lingkungan yang dilakukan wilayah Kelapa Gading menjadi lebih baik dan tertata dari sebelumnya.
"Selain Kelapa Gading yang bebas dari genangan kami juga berharap Kelapa Gading dapat menjadi pusat destinasi bagi wisatawan baik lokal ataupun manca negara. Namun yang terpenting dari penataan ini adalah Kelapa Gading yang tertata rapi sehingga masyarakat dapat hidup nyaman, aman, dan tentram," tuturnya.
(Hamron/Red. WNR/Kominfo.TIK JU).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar