Jakarta
Utara - WARTA NASIONAL – akibat hujan di hampir setiap malam sejak beberapa hari belakangan, sejumlah pasar
tradisional di Jakarta Utara tergenang
banjir yang menggangu aktifitas perekonomian warga masyarakat, bahkan
para pedagang disinyalir merugi hingga kisaran 70 % dari pendapatan setiap harinya.
Salah satu genangan banjir yang tak kunjung surut
hingga berita ini diturunkan (29 Januari 2019), adalah yang melanda Pasar
Tradisonal Tipar Cakung Sukapura
Jakarta Utara.
Dalam pantauan Warta Nasional, terlihat sejumlah
kios-kios pedagang makanan (kaki lima) dan pedagang lainnya, tutup disebabkan
oleh curah hujan sejak tengah malam hingga pagi hari tadi. Ketinggian banjir tadi mencapai kisaran 30 hingga 50 Cm pada sejumlah ttitik
genangan.
Sejumlah pedagang pun berharap, agar pemerintah
setempat (Kelurahan Sukapura) menyediakan mesin pompa agar genangan Banjir dapat
segera surut, paling tidak sebagai antisipasi, jika nanti malam dan seterusnya terjadi hujan
skala sedang hingga lebat pada malam harinya.
“Kami perlu bantuan mesin pompa, sehingga kami bisa
beraktifitas (berdagang) seperti biasanya,” harap Fais, salah satu pedagang PKL
di Pasar Sukapura yang ditemui Warta Nasional. (Satriya/Warta Nasional).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar