JAKARTA , Wartanasionalraya.com – Sesaat
setelah terlaksana Serah Terima Jabatan Komandan Korps Marinir, pejabat lama
Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, S.H., M.H., M.Tr (Han) dan pejabat baru
Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M. Tr (Han) mengikuti upacara tradisi pelepasan dan
penyambutan Komandan Korps Marinir di lapangan apel Bhumi Marinir Cilandak,
Kamis (27/12).
Dalam upacara tradisi ini, pejabat lama beserta
isteri dengan menaiki Kendaraan Tempur Marinir jenis BTR-4 M melewati gapura
kendaraan tempur yang digelar rapi memenuhi lapangan apel Bhumi Marinir
Cilandak dari depan Monumen Yasawira Perkasa. Di belakangnya dengan berjalan
kaki, Dankormar beserta pejabat utama Dankormar dan prajurit dari Pasukan
Khusus Korps Marinir mengiringi dengan berjalan kaki.
Tiba di depan gedung Cakra Brigif-2 Marinir,
pejabat lama yang selanjutnya akan menempati jabatan Asisten Potensi Maritim
(Aspotmar) Kasal berkesempatan memberikan taklimat akhir di depan ribuan
prajurit Korps Marinir. “ Korps Marinir adalah aset negara, aset bangsa dan
aset TNI yang harus selalu dijaga, dirawat dan dibesarkan. Saya yakin Komandan
Korps Marinir yang baru mampu melaksanakan tugas lebih baik dari apa yang telah
saya perbuat. Pada kesempatan ini pula, atas nama pribadi dan keluarga, kami
mohon maaf kepada para prajurit sekalian, karena sebagai manusia biasa,
tentu tidak luput dari kesalahan dan kekeliruan baik yang disengaja
maupun tidak disengaja” katanya di depan prajurit.
Setelah melewati lorong gapura, rombongan
arak-arakan pejabat lama melewati lorong prajurit yang mengular dari depan
gedung Cakra Brigif-2 Marinir hingga pos depan kesatrian Marinir Hartono sejauh
300 meter. Di akhir lorong prajurit inilah Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono,
S.H., M.H., M.Tr (Han) dilepas secara resmi oleh keluarga besar Korps Marinir.
Dari tempat ini pula, pejabat baru Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) Suhartono,
M. Tr (Han) beserta isteri dengan menaiki kendaraan tempur yang sama, diarak
masuk ke kesatrian Marinir dengan diikuti para pejabat dan prajurit Korps
Marinir yang sebelumnya membentuk lorong manusia.
Tiba di tengah lapangan upacara, Dankormar turun
dari kendaraan tempur, kemudian dipanggul sejumlah prajurit naik ke panggung
upacara untuk selanjutnya memberikan taklimat awal kepada seluruh prajurit
Korps Marinir. Dalam moment ini Dankormar mengajak seluruh prajurit untuk
menjaga amanat dengan baik.
“Marinir dibesarkan oleh para pendahulu Korps.
Marinir adalah amanah dari generasi ke generasi berikutnya, Marinir bukan
diwariskan. Untuk itu sudah menjadi tugas kita untuk menjaga dan tetap
membesarkan nama Korps Marinir. Kita jangan terlena dengan kejayaan dan nama
besar Korps Marinir yang sudah ada. Ke depan kita harus berbuat yang lebih baik
untuk Korps kebanggaan kita ini” demikian kata Dankormar di depan ribuan
prajurit Korps Marinir yang memenuhi lapangan upacara. (Alizar. M.Z/D.K.)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar