TARUMAJAYA BEKASI-WARTA NASIONAL- Pada 26
Agustus besok, segenap warga masyarakat Desa Pahlawan Setia Kab. Bekasi akan
menggelar pesta demokrasi, yakni memilih Kepala Desa yang akan memimpin Desa
itu 6 (enam) tahun kedepan, periode 2018-2024.
Pada periode 6 tahun kedepan akan menjadi penentu, bagaimana pembangunan Desa Pahlawan setia se-utuhnya, baik dari sisi fisik bangunan Desa atau sarana dan prasarana yang akan memberikan atau meningkatkan tingkat kesejahteraan warga masyarakat Desa Pahlawan Setia.
Di sisi lain, pemimpin atau Kepala Desa
terpilih pada 26 Agustus besok menjadi
tolok ukur bagi pembangunan manusia atau sumber daya manusia (SDM) untuk semua
skala umur, mulai dari anak-anak balita, remaja, usia produktif dan usia non
produktif.
Semua harapan tersebut di atas tentu
tergantung dari komitmen Kepala Desa terpilih, apakah tetap konsisten secara
bijak dan berkeadilan untuk mengabdi pada warga masyarakat Desa Pahlawan Setia
secara keseluruhan atau tidak?
Karenanya pilihan warga masyarakat yang
mendapat hak pilih tentu sangat menentukan bagi nasib 6 (enam) tahun perjalanan
pembangunan dan pemerintahan Desa Pahlawan Setia.
Singkatnya, bagi warga masyarakat Desa Pahlawan Setia, untuk menggunakan hak
pilihnya secara benar sesuai hati nurani, untuk memilih siapa sosok Kepala Desa
Pahlawan Setia yang layak dipilih.
Dari pantauan Tim Redaksi Warta Nasional ada dua calon Kepala Desa Pahlawan Setia periode 2018-2024, pertama nomer urut 1 yakni Zainal Abidin (incumbent) atau sang petahana, dan Calon kedua (nomer urut 2) adalah Buang Kosasih.
Kedua calon, pada 6 (enam) tahun lalu, juga
pernah maju sebagai kandidat Kades Pahlawan Setia, yang juga bersama H.Syahrir (mantan Kepala Desa
Pahlawan Setia). Namun pada musim pesta demokrasi kali ini H. Syahrir
meposisikan sebagai tokoh masyarakat Desa, untuk lebih pada pengayoman bagi kemajuan Desa Pahlawan Setia.
Dan ada yang berbeda pada pesta demokrasi Desa Pahlawan Setia kali ini, yakni warga
pemilih men-coblos FOTO para Calon Kades, apakah nomer urut 1 atau nomer urut 2.
Tidak lagi sepert6i pesta demokrasi 6 tahun lalu, yang menggunakan symbol buah-buahan,
antara nanas, apel dan jambu. Semoga Desa Pahlawan Setia mendapat Kepala Desa
yang memiliki tekad dan pengabdian tulus, bijak, ikhlas dan sepenuh hati berdasarkan hukum yang berlaku di Kabupaten Bekasi dan Negara Republik Indonesia, yang pada ujungnya untuk kebaikan segenap warga masyarakat Desa Pahlawan Setia . (Tim WN).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar