Gebrakan Anies-Sandi Tutup Alexis Diapresiasi

Jakarta-Penghujung Oktober 2017 ini publik Jakarta dan sekitarnya dikejutkan dengan kabar penutupan 'surga' dunia di Jakarta, Alexis. Ya, tempat yang selama ini diidentikkan dengan kawasan ekslusif bagi pria pencari kenikmatan itu kini "ditutup" lantaran izinnya tak diperpanjang lagi.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu tak memperpanjang lagi izin Hotel Alexis dan Griya Pijat Alexis.

Banyak pihak mengapresiasi keputusan duet pimpinan baru DKI Jakarta Anies-Sandi. Mereka telah merealisasikan janji kampanyenya.

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Zulkifli Hasan mengapresiasi langkah itu. Malah, politisi Partai Amanah Nasional (PAN) ini menantang Anies-Sandi bukan hanya menutup Alexis, melainkan juga tempat serupa lainnya di Ibu Kota.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat juga mengapresiasi langkah itu. Melalui Wakil Ketuanya, Zainut Tauhid Sa'adi MUI berharap agar langkah tersebut tak hanya gertak sambal, namun merupakan tekad kuat untuk mewujudkan Jakarta sebagai daerah bebas prostitusi dan tempat maksiat.

Anies-Sandi juga ditantang untuk melepas seluruh saham Pemprov DKI Jakarta di PT Delta Djakarta. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang memproduksi minuman keras. Bila ini terealisasi, tentu gebrakan Anies-Sandi dalam memimpin DKI Jakarta patut diacungi jempol, apalagi ketika mereka memberikan tanda-tanda akan menghentikan reklamasi di teluk Jakarta.