Jumlah Sabu China yang Masuk Indonesia Mencapai 250 Ton - WARTA NASIONAL RAYA | HARIAN BERITA INDONESIA

WARTA NASIONAL RAYA | HARIAN BERITA INDONESIA

Harian Berita Indonesia


 

-----


=====

 


###


 

Breaking

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Rabu, Agustus 02, 2017

Jumlah Sabu China yang Masuk Indonesia Mencapai 250 Ton

Salah satu barang bukti sabu dari China. 
"Indonesia darurat Narkoba". Kondisi itu memang bukanlah hiperbolik dari suasana di negeri tercinta ini. 

Betapa tidak, jumlah narkoba yang masuk ke republik ini begitu besar, dan terutama dari China. Ketua DPR-RI Setya Novanto mengatakan, berdasarkan data yang didapat dari National Narcotics Control Commission of China, ada sekitar 250 ton narkotika jenis sabu asal Tiongkok yang masuk ke Indonesia. 

Jumlah itu sangat besar bila dibandingkan dengan jumlah sabu yang diamankan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Polri beberapa hari terakhir, yakni berjumlah 1,3 ton sabu dan 1,2 juta pil ekstasi.

"Informasi yang saya dapatkan dari BNN, setidaknya ada 72 jaringan narkoba internasional beroperasi di Indonesia," ujar dia dalam siaran pers, Rabu (2/8).

Selain itu, kata dia, berdasarkan riset Universitas Indonesia, jumlah pengguna narkoba di Indonesia telah mencapai empat juta jiwa atau setara 2,2  persen dari total penduduk Indonesia yang berusia 10 hingga 59 tahun. Prediksi BNN, ucap Setya, setiap tahun para pengguna narkoba di Indonesia menghabiskan Rp 72 triliun.

"Besarnya jumlah uang dalam perputaran narkoba seharusnya bisa dipakai belanja barang kebutuhan pokok yang dapat menggerakkan roda perekonomian maupun membeli berbagai keperluan pendidikan," kata dia.

Ketua umum Partai Golkar ini juga mengatakan, ada beberapa hal yang menjadi daya tarik Cina untuk menjadikan Indonesia sebagai pasar narkotika. Besarnya jumlah penduduk, luasnya wilayah Indonesia, serta meningkatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi sebagai daya tarik tersendiri bagi para pengedar narkoba dalam memasarkan produknya. "Hal ini harus kita lawan bersama," kata dia menegaskan.

Setya menegaskan, tidak boleh dibiarkan keramahan penduduk dan indahnya wilayah Indonesia dirusak oleh narkotika. Indonesia, lanjut dia, harus segera keluar dari kondisi darurat narkoba yang sangat dinilai mengkhawatirkan. "Perang terhadap narkoba harus terus dikobarkan," katanya.

Tidak ada komentar:

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Page