GILIGENTING SUMENEP (Wartamnasionalraya.com) – Bukan saja, sejalan dengan Program Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian ESDM, untuk menggenjot Program Energi berbasis Energi baru Terbarukan atau EBT.
Namun di sisi lain, Pembangkit Listrik
Tenaga Surya, atau disingkat PLTS Rokhung Desa Aenganyar Kecamatan Giligenting
Kabupaten Sumenep Madura Provinsi Jawa Timur, merupakan kebutuhan dasar bagi
warga masyarakat Pulau Giligenting, untuk mendapatkan layanan listrik 24 jam
yang stabil, normal tanpa pemadaman bergilir.
Seperti diketahui, (sebagai
contoh-red) , pada musim lebaran Iedul Fitri 1446 Hijriah kemarin, terjadi pemadaman bergilir bagi 4
desa yang ada di Kecamatan atau Giligenting, mulai dari Desa Aenganyar, Galis,
Gedugan dan Desa Beringsang.
Waktu itu (29 Maret sd. 4 April 2025-red),
ada pemadaman selama 6 jam yang dikenakan pada setiap Desa. Gambarannya, Desa
Aenganyar padam dari Jam 17.00 wib hingga Jam 23.00 Wib, kemudian dari Jam 23.00
Wib. Hingga Jam 05 Pagi, pemadaman diberlakukan pada Desa Galis, dan
seterusnya.
Tidak jelas (karena tidak ada info
resmi dari pihak PLTD – PLN Giligenting, enapa terjadi pemdaman bergilir. Dari
isu yang beredar di kalangan masyarakat, pemadaman bergilir tersebut,
dikarenakan ada kerusakan pada salah satu mesin Diesel, dari 4 unit yang ada
saat ini. Sehingga kalau seluruh Desa di Kecamatan Giligenting menyala seperti
biasa (normal 24 jam), maka tidak akan kuat atau redup.
PLTS Rokhung Giligenting
Sehubungan dengan kasus tersebut,
maka patut didukung oleh siapapun yang merasa warga Pulau Giligenting berkewajiban
mendukung terealisasinya Proyek PLTS Giligenting.
Proyek PLTS Rokhung Aenyanyar
Giligenting itu sudah pernah disurvey oleh 6 perusahaan peserta tender PLTS
Giligenting pada Mei 2022 lalu.
Waktu itu, dibutuhkan lokasi tanah
minimal 10 Ribu meter persegi, atau 1 hektare. Dan PLTS Rokhung sudah tersedia
seluas 11.500 meter persegi.
PLTS Rokhung Aeangnyar Giligenting
lokasinya juga hanya 0.7 Kilimeter dari Kantor PLTD – PLN eksisting saat ini,
yang lokasinya ada di sebelah Selatan Masjid Jami’ An- Nasyir.
PLTS Rokhung itu, sudah diajukan
oleh pemiliknya, siap jual per meter Rp. 188.000,- (seratus delapan puluh
delpan ribu rupiah), dan harga tersebut masih bisa dinego. “Silahkan hubungi
saya langsung, kepada Bapak-bapak pemenang tender PLTS Rokhung Giligenting,
apakah dari perusahaan BUMN atau dari pihak atau anak perusahaan PLN sendiri,
silahkan langsung hubungi saya di nomer WA : 085717237977,” ujar Pak Saiful
Anam, selaku pemilik tanah lokasi PLTS Rokhung Aengnyar Giligenting Sumenep.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar