JAKARTA UTARA (Wartanasionalraya.com) Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim bersama Ketua Tim Penggerak Kota Administrasi Jakarta Utara, Yenny Nursanti memanen buah melon golden alisha yang merupakan hasil pengembangan urban farming dengan pemanfaatan lahan terbatas di Lantai 3 Kantor Kelurahan Pegangsaan Dua.
"Dengan lahan yang terbatas bahkan sempit kita bisa bertani atau bercocok tanam untuk kebutuhan kita di lingkungan perkotaan kemudian juga disesuaikan jenis tanamannya seperti buah-buahan, sayuran, dan lainnya," ungkap Ali Maulana Hakim saat meninjau pengembangan urban farming di Kantor Kelurahan Pegangsaan Dua, Jumat (1/4).
Ia mengatakan pelaksanaan kegiatan panen melon golden alisha di Kantor Kelurahan Pegangsaan Dua merupakan lokasi panen yang ke-6. "Semangat untuk penghijauan agar tetap berjalan, sosialisasikan terus dan bisa dipraktikan di rumah. Proses yang kita lalui membutuhkan pengalaman dan ini adalah pengalaman kita bersama dalam mengembangkan tanaman melon, anggur, dan lainnya," jelasnya.
Pada kesempatan itu, Walikota juga menghimbau kepada semua masyarakat agar kegiatan urban farming bisa dilaksanakan di setiap kelurahan dan bukan hanya di area kantor saja melainkan di lingkungan RT/RW. "Selain menghasilkan udara yang bersih, penghijauan itu enak dirasa, dan juga ada hasilnya," tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Utara, Yenny Nursanti yang selalu memberikan semangat kepada Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Kelurahan agar bisa melaksanakan urban farming yang bertujuan untuk mewujudkan ketahanan pangan, penghijauan dn meningkatkan kualitas hidup yang lebih baik.
"Ini adalah hasil karya kami dalam budidaya tanaman melon. Ada sembilan buah melon yang siap dipanen hari ini. Hadirnya bapak Walikota dan ibu disini dapat menambah semangat kami untuk membudidayakan tanaman lainnya dengan berbagai kreativitas," ujar Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan Pegangsaan Dua, Novalia Simbolon.
(Hamron/Red. WNR/Kominfo.TIK JU).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar