PANDEGLANG (Wartanasionalraya.com) - Kaum muda diharapkan menjadi aktor intelektual dalam menggagas dan mempelopori perubahan, hal tersebut disampaikan ketua carateker generasi muda Mathla'ul Anwar (Gema MA) Provinsi Banten Irwandi Suherman saat menjadi narasumber dalam kegiatan Fokus Pandeglang Madrasah Demokrasi yang digelar di SMK 19 Maret, Minggu (20/3).
Kegiatan yang digagas oleh fokus Pandeglang merupakan ajang menjalin silaturahmi sekaligus memupuk anggota Fokus agar dapat mendalami beragam bidang keahlian, diantaranya politik, kepemiluaan, dan demokrasi.
Irwandi juga menegaskan, Pemuda harus dapat memainkan perannya sebagai kelompok penekan atau pressure group agar kebijakan-kebijakan strategis daerah dan nasional mengakar bagi kepentingan masyarakat.
Nara sumber dalam kegiatan ini yakni Ketua Bawaslu kabupaten Pandeglang Ade Mulyadi mengajak kepada para pemuda dan masyarakat untuk bisa mewujudkan pemilihan umum yang berkualitas dan berintegritas. Salah satunya pemuda harus bisa memerangi dan mencegah hal-hal yang tidak seharusnya terjadi pada pemilu seperti pada umumnya. "Penyakit dalam Pemilu salah satunya money politik yang sepertinya sudah menjadi momok dalam setiap penyelenggaraan pemilihan umum. Pemuda harus bisa mengamputasi penyakit ini," kata Ade Mulyadi.
Ade Mulyadi dalam kesempatan tersebut mengungkapkan rasa terimakasih telah di undang menjadi narasumber di acara yang di gagas FOKUS Pandeglang ini.
"Bagi kami semua elemen masyarakat ini adalah mitra bagi pengawasan. Karena pengawasan yang tidak melibatkan masyarakat itu tidak akan akan maksimal," ujarnya.
Dirinya juga sangat berharap besar kepada seluruh lapisan masyarakat untuk peduli terhadap pemilu yang bermartabat dan Berintegritas.
Selain itu Ade juga bersama jajaran Bawaslu kabupaten Pandeglang dalam mempersiapkan pemilu 2024 mendatang. "Kami menggandeng pemerintah seperti Kesbangpol, serta teman-teman dari keder pengawas untuk memberikan sosialisasi dan informasi," tegasnya.
Ia berharap Pemilu di tahun 2024 mendatang bisa lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. "Sehingga bisa terpelilih pemimpin-pemimpin yang amanah serta bisa memberikan kesejahteraan kepada rakyat dan bangsa Indonesia," tandasnya.
Selain Ade Mulyadi, hadir sebagai nrasumber dalam krgiatan ini Nana Subana komisioner KI Banten, Gufron Ketua LBH UMT.
Sahra, Ketua Panpel Madrasah Demokrasi mengatakan kegiatan akan dilangsungkan secara kontinyu sebagai ajang pengkaderan anggota Fokus. "Terimakasih kepada para narasumber yang sudah berbagai ilmu dan pengalaman dalam kegiatann ini."
(Hamron/Red.WNR).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar