JAKARTA, Wartanasionalraya.com - Sejumlah pencegahan yang dapat dilakukan diri sendiri, agar tidak terjangkit Virus Corona. (T = Pertanyaan) dan (J =Jawaban) , sebagaimana berikut dibawah ini :
T: Bagaimana cara saya membantu menjaga diri sendiri?
J: Lihat halaman xx untuk mempelajari cara menjaga diri sendiri dari penyakit-penyakit
pernapasan, seperti COVID-19.
T: Apa yang harus saya lakukan jika saya harus kontak berdekatan dengan
seseorang yang terkena COVID-19?
J: Anggota keluarga, partner intim, dan para perawat di setting non-kesehatan bisa jadi
harus kontak berdekatan dengan seseorang yang terkonfirmasi COVID-19 secara
laboratorium dan simptomatik atau seseorang dalam pengawasan. Kontak dekat harus
memonitor kesehatannya; mereka harus menghubungi penyedia kesehatan segera jika
melihat adanya perkembangan gejala condong COVID-19 (seperti demam, batuk, napas
pendek).
Kontak dekat juga harus mengikuti rekomendasi berikut:
• Pastikan kamu memahami dan dapat membantu pasien tersebut dalam mengikuti
instruksi penyedia kesehatan untuk medikasi dan perawatan. Kamu juga harus
membantu pasien dengan keperluan dasarnya di rumah dan menyediakan
94
bantuan untuk berbelanja, membeli resep, dan kebutuhan pribadi lainnya.
• Monitor gejala pasien. Jika pasien semakin sakit, hubungi penyedia kesehatannya
dan beritahu bahwa pasien itu terkonfirmasi COVID-19 secara laboratorium.
Ini akan membantu kantor penyedia kesehatan untuk mengambil langkah dalam
menjaga orang lain di kantor atau ruang tunggu agar tidak tertular. Minta
penyedia kesehatan tersebut untuk menghubungi departemen kesehatan local
atau negara untuk petunjuk tambahan. Jika pasien memiliki darurat medis dan
kamu perlu menghubungi 119, beritahu personel penjemput bahwa pasien
terkena COVID-19.
• Anggota keluarga serumah harus tinggal di ruangan lain atau dipisahkan dari
pasien sebisa mungkin. Anggota keluarga serumah harus menggunakan kamar
tidur dan kamar mandi terpisah, jika ada.
• Larang pengunjung yang tidak memiliki kepentingan untuk berada di rumah.
• Anggota keluarga serumah harus menjaga hewan peliharaan di rumah itu. Jangan
menangani hewan peliharaan atau hewan lalin jika sedang sakit. Informasi lebih
lanjut lihat bagian COVID-19 dan Hewan.
• Pastikan ruang berbagi di rumah memiliki aliran udara yang baik, seperti ber-AC
atau jendela terbuka, jika cuaca memungkinkan.
• Sering mencuci tangan. Cuci tangan sering-sering dengan sabun dan air
setidaknya 20 detik atau gunakan hand sanitizer berbasis alcohol yang
mengandung 60-95% alcohol, menutupi semua permukaan tangan dan gosok
kedua tangan sampai mengering. Sabun dan air harus digunakan terutama jika
tangan terlihat kotor.
• Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dicuci.
• Kamu dan pasien harus memakai masker jika berada di ruangan yang sama.
• Gunakan masker dan sarung tangan sekali pakai jika kamu menyentuh atau
kontak dengan darah, tinja, atau cairan tubuh, seperti air ludah, dahak, ingus,
muntah, urin.
• Buang masker dan sarung tangan sekali pakai setelah digunakan. Jangan
dipakai lagi.
95
• Saat membuka perlengkapan pelindung pribadi, pertama-tama buka dan
buang sarung tangan. Kemudian, segera bersihkan tangan dengan sabun dan
air atau hand sanitizer berbasis alcohol. Lalu buka dan buang masker, dan
segera cuci tangan lagi dengan sabun dan air atau hand sanitizer berbasis
alcohol.
• Hindari berbagai barang rumah tangga dengan pasien. Kamu tidak boleh berbagi
alat makan, gelas, cangkir, handuk, ranjang, atau benda lainnya. Setelah pasien
menggunakan barang-barang tersebut, cucilah seluruh barang-barangnya (lihat
bagian bawah “Cuci pakaian seluruhnya”).
• Bersihkan semua permukaan “tinggi” seperti counter, meja, gagang pintu, rak di
kamar mandi, toilet, telepon, keyboard, tablet, dan meja samping tempat tidur,
setiap hari. Juga bersihkan semua permukaan yang mungkin terkena darah,
tinja, atau cairan tubuh.
• Gunakan semprotan atau lap pembersih rumah tangga, berdasarkan instruksi pada
labelnya. Label berisi instruksi untuk penggunaan aman dan efektif dalam
membersihkan produk termasuk pencegahan yang harus diperhatikan saat
menggunakan produk tersebut, seperti memakai sarung tangan dan pastikan
ventilasi udara baik saat menggunakan produk tersebut.
• Cuci pakaian seluruhnya.
• Segera buka dan cuci pakaian atau seprai yang terkena darah, tinja, atau cairan
tubuh.
• Gunakan sarung tangan sekali pakai saat menangani barang kotor dan jaga agar
barang kotor itu tidak dekat dengan tubuhmu. Cuci tangan (dengan sabun dan
air atau hand sanitizer berbasis alcohol) segera setelah membuka sarung tangan.
• Baca dan ikuti petunjuk di label pakaian dan deterjen. Pada umumnya,
menggunakan deterjen pakaian biasa sesuai dengan instruksi mesin cuci dan
keringkan seluruhnya dengan suhu terhangat disarankan di label pakaian itu.
• Taruh semua sarung tangan, masker sekali pakai, dan benda-benda
terkontaminasi lainnya dalam satu wadah yang berjajar sebelum membuangnya
ke dalam sampah rumah tangga. Cuci tangan (dengan sabun dan air atau hand
96
sanitizer berbasis alcohol) segera setelah menangani benda-benda itu. Sabun
dan air harus digunakan terutama jika tangan terlihat kotor.
• Diskusikan pertanyaan tambahan apapun dengan departemen kesehatan local
atau negaramu atau penyedia kesehatan.
T: Apakah CDC merekomendasikan penggunaan masker di komunitas
untuk mencegah COVID-19?
J: CDC tidak merekomendasikan orang-orang yang sehat memakai masker untuk
melindungi dirinya dari penyakit pernapasan, termasuk COVID-19. Kamu hanya perlu
memakai masker jika seorang professional kesehatan merekomendasikannya. Masker
harus digunakan oleh orang yang terkena COVID-19 dan menunjukkan gejalanya. Ini
untuk melindungi orang lain dari risiko tertular. Penggunaan masker juga penting bagi
pekerja kesehatan dan orang-orang lain yang merawat seseorang yang terinfeksi COVID19 di setting dekat (di rumah atau fasilitas perawatan kesehatan).
(Tim Warta Nasional).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar